DB NEWS - Malam Nisfu Syaban dan malam Lailatul Qadr merupakan dua malam yang sangat dimuliakan oleh Allah SWT.
Dalam Islam, dua malam tersebut adalah malam yang istimewa dan ditunggu-tunggu kedatangannya.
Berbeda dengan malam Lailatul Qadr yang waktu terjadinya belum pasti, malam Nisfu Syaban punya waktu yang pasti setiap tahunnya.
Nisfu Syaban selalu jatuh pada tanggal 15 Syaban, sedangkan Lailatul Qadr terjadi pada malam ganjil di 10 hari terakhir bulan Ramadhan.
Meskipun terjadi di waktu yang berbeda, kedua malam ini sama-sama memiliki berkah luar biasa. Berikut fakta-fakta kesamaanya:
(BACA JUGA: Tradisi Jelang Puasa Ramadhan, Ini Doa Ziarah Kubur yang Dianjurkan Rasulullah SAW)
Salah satu keutamaan Nisfu Syaban adalah Al Ijabah yang berarti malam diterimahya doa-doa.
Begitu juga dengan malam Lailatul Qadr, dimana umat Muslim dianjurkan untuk melakukan shalat hajat karena malam ini memiliki kemuliaan yang lebih baik daripada seribu bulan.
Keutamaan Nisfu Syaban yang lainnya ialah At Takfir yang memiliki arti malam penghapusan dosa.
Allah SWT akan mengampuni dosa umat Muslim yang tulus bertaubat di malam Nisfu Syaban.
Dalam sebuah hadits yang membahas tentang Lailatul Qadr, Rasulullah SAW bersabda:
“Barangsiapa yang berdiri (melaksanakan ibadah) pada malam Lailatul Qadr dengan penuh keimanan dan mengharapkan pahala, maka dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Di dua kesempatan emas ini, Allah SWT menjanjikan keberkahan dan mencurahkan rahmat-Nya bagi seluruh umat Muslim yang menghidupkan malam dengan ibadah.
Tidak hanya keberkahan hidup selama di dunia, Allah SWT juga akan mendatangkan berkah di akhirat kelak.
Malam Nisfu Syaban dan malam Lailatul Qadr memiliki keistimewaan tersendiri yang sayang untuk dilewatkan.
Mengisi malam penuh kasih dan ampunan dari Allah SWT ini dengan berlomba-loba memperbanyak ibadah semoga akan membawa kita menuju kemudahan dan ketenangan hidup. (*)
DB NEWS - Malam Nisfu Syaban dan malam Lailatul Qadr merupakan dua malam yang sangat dimuliakan oleh Allah SWT.
Dalam Islam, dua malam tersebut adalah malam yang istimewa dan ditunggu-tunggu kedatangannya.
Berbeda dengan malam Lailatul Qadr yang waktu terjadinya belum pasti, malam Nisfu Syaban punya waktu yang pasti setiap tahunnya.
Nisfu Syaban selalu jatuh pada tanggal 15 Syaban, sedangkan Lailatul Qadr terjadi pada malam ganjil di 10 hari terakhir bulan Ramadhan.
Meskipun terjadi di waktu yang berbeda, kedua malam ini sama-sama memiliki berkah luar biasa. Berikut fakta-fakta kesamaanya:
(BACA JUGA: Tradisi Jelang Puasa Ramadhan, Ini Doa Ziarah Kubur yang Dianjurkan Rasulullah SAW)
Salah satu keutamaan Nisfu Syaban adalah Al Ijabah yang berarti malam diterimahya doa-doa.
Begitu juga dengan malam Lailatul Qadr, dimana umat Muslim dianjurkan untuk melakukan shalat hajat karena malam ini memiliki kemuliaan yang lebih baik daripada seribu bulan.
Keutamaan Nisfu Syaban yang lainnya ialah At Takfir yang memiliki arti malam penghapusan dosa.
Allah SWT akan mengampuni dosa umat Muslim yang tulus bertaubat di malam Nisfu Syaban.
Dalam sebuah hadits yang membahas tentang Lailatul Qadr, Rasulullah SAW bersabda:
“Barangsiapa yang berdiri (melaksanakan ibadah) pada malam Lailatul Qadr dengan penuh keimanan dan mengharapkan pahala, maka dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Di dua kesempatan emas ini, Allah SWT menjanjikan keberkahan dan mencurahkan rahmat-Nya bagi seluruh umat Muslim yang menghidupkan malam dengan ibadah.
Tidak hanya keberkahan hidup selama di dunia, Allah SWT juga akan mendatangkan berkah di akhirat kelak.
Malam Nisfu Syaban dan malam Lailatul Qadr memiliki keistimewaan tersendiri yang sayang untuk dilewatkan.
Mengisi malam penuh kasih dan ampunan dari Allah SWT ini dengan berlomba-loba memperbanyak ibadah semoga akan membawa kita menuju kemudahan dan ketenangan hidup. (*)